Lebih dari lima bulan setelah Raja Charles III menamai putra Pangeran William dan menantunya Kate Middleton sebagai Pangeran dan Putri Wales termuda di Inggris, gelar tersebut sekarang resmi.
Perubahan judul resmi datang ketika Surat Paten Segel Besar Kekaisaran pada 13 Februari per Rakyat. Kantor Mahkota melaporkan perkembangan ini pada hari Jumat pemberitahuan di The Gazettecatatan publik resmi Britania Raya.
“Sesuai dengan arahan Yang Mulia Raja, Surat Paten melewati Segel Besar Alam, tertanggal 13 Februari 2023 untuk penciptaan Yang Mulia Pangeran William Arthur Philip Louis, Adipati Cornwall Rothesay dan Cambridge, Earl of Carrick dan Strathearn, Baron of Renfrew, Baron Carrickfergus, KG, KT, Lord of the Isles and Prince dan Grand Steward of Scotland, Prince of Wales dan Earl of Chester,” bunyi pemberitahuan Kantor Mahkota.
Charles, mantan Pangeran Wales, memberikan gelar kepada William dalam pidato negara pada 9 September 2022, sehari setelah kematian ibu Charles, Ratu Elizabeth II.
“Hari ini saya bangga menjadikannya Pangeran Wales, Tywysog Cymru, negara yang gelarnya sangat istimewa untuk saya pakai selama hidup dan tugas saya,” kata Charles saat itu. “Dengan Catherine di sisinya, saya tahu Pangeran dan Putri Wales kita yang baru akan terus menginspirasi dan memimpin percakapan nasional kita, membantu membawa yang terpinggirkan ke pusat di mana bantuan penting dapat diberikan.”
Sementara itu, putri Wales sebelumnya termasuk Putri Diana – istri pertama Charles, yang meninggal pada tahun 1997 – dan Camilla, Permaisuri – istri kedua Charles, yang memilih untuk tinggal bersama Duchess of Cornwall selama masa suaminya sebagai pangeran. Hari ini.
Setelah Charles menunjuk Kate sebagai Princess of Wales yang baru, seorang juru bicara istana mengatakan wanita berusia 41 tahun itu “menghargai sejarah yang terkait dengan peran ini” tetapi “dapat dipahami ingin melihat ke masa depan saat dia menempa jalannya sendiri.”
Berbicara kepada Perdana Menteri Welsh Mark Drakeford pada bulan September, William, 40, mengakui “dia dan sang putri sangat mencintai Wales, setelah membuat rumah keluarga pertama mereka di Anglesey, termasuk selama bulan-bulan awal kehidupan Pangeran George,” kata Istana Kensington. dalam sebuah pernyataan, per Reuters.
“Pangeran dan Putri akan menghabiskan beberapa bulan dan tahun mendatang memperdalam hubungan mereka dengan komunitas di seluruh Wales,” tambah istana. “Mereka ingin melakukan bagian mereka untuk mendukung aspirasi rakyat Welsh dan menyoroti tantangan dan peluang di depan.”